Rating: | ★★★★ |
Category: | Books |
Genre: | Mystery & Thrillers |
Author: | Dan Brown |
Masih bercerita tentang petualangan Robert Langdon, symbolog dari Harvard yang "terjebak" di jantung kota Washington DC setelah mendapat "undangan" dari Peter Solomon, sahabat lamanya, untuk memberikan ceramah dalam seminar terbatas sebuah perkumpulan yang diketuainya.
Undangan yang ternyata tidak pernah dibuat oleh Peter, malah membuat Robert Langdon terlibat kejar-kejaran dengan CIA dalam upaya mengupas the Lost Symbol.
Lalu, siapa Mal'akh yang juga terobsesi untuk mengungkapkan the lost symbol demi menyempurnakan sang Mahakarya dan pengorbanannya.
Mengapa CIA terlibat begitu dalam untuk mengejar the lost symbol. Apa hubungan antara Peter Solomon dengan Mal'akh sehingga sedemikian bencinya Mal'akh kepada klan Solomon hingga dia mampu menghabisi klan tersebut.
Masih dengan gaya Dan Brown yang sangat cermat dalam mendeskripsikan detil arsitektur, suasana tempat terjadinya peristiwa-peristiwa, pembaca tetap diajak mengikuti alur cerita yang berpindah dari satu sekuel ke sekuel lainnya dengan tempo yang sangat cepat. Tidak kurang dari 24 jam.
Alur cerita yang Dan Brown yang sama dalam 5 bukunya (digital fortress, deception point, angels & demons, the da vinci code serta the lost symbol), membuat buku ini sedikit kehilangan greget dibandingkan dengan buku Dan Brown terdahulu.
Apapun.... karya Dan Brown tetap menarik untuk dibaca, karena banyak hal yang tak terduga di dalamnya.... dan pasti ... tidak sembarang orang bisa menceritakan sebuah kejadian yang berlangsung kurang dari 24 jam dalam sebuah buku setebal hampir 800 halaman
nah yang ini blom baca mbak.. udah beli.. ntar deh ku baca dulu ya.. tooozz deh mbak..
BalasHapusselamat membaca ya non....!!!
BalasHapus