Kamis, 22 Juni 2006

Kenal dengan yang namanya MYOMA?


Ayo tebak ..... gambar apa yang saya upload? Bagus ya.... warnanya pinky .... menarik, persis seperti sirop campuran kalau kita beli cincau daun di abang yang suka lewat di depan rumah. Saya nggak tahu apakah gambar yang saya copy-paste dari Johns Hopkins School of Medicine ini memang warna aslinya atau sudah di utak-atik supaya menarik orang yang melihatnya. Nah ... gambar itu adalah gambar sel-sel tumor uterine yang biasanya dikenal dengan MYOMA.

Saya baru saja berkenalan dengan MYOMA. Belum lama kok, belum sampai satu minggu. Kenalannya juga secara tidak sengaja.Kira-kira dua minggu yang lalu, saya mengalami sedikit perdarahan ... bercak-bercak di luar kebiasaan. Maklum saja sudah lebih dari 10 tahun saya mengalami apa yang dinamakan orang amenorrhae (tidak menstruasi). Jadi melihat darah/bercak, pasti merupakan sesuatu yang extraordinary. Kebetulan juga, saya lagi baca-baca koran, kok ya kena juga mata memandang dan akhirnya membaca artikel "gejala-gejala kanker rahim", yang antara lain adalah "unusual bleeding". Di tambah lagi, tante saya (istri adik ibu saya) kena kanker rahim stadium lanjut. Apalagi, sudah lebih dari 5 tahun saya nggak melakukan pap'smear. Padahal, saya tahu persis bahwa untuk perempuan di atas 35 tahun, pap'smear harus rutin dilakukan minimal 1 kali setahun.

Bukan soal nggak mau keluar uang untuk bayar ob-gyn/pap'smear atau nggak "care" dengan kesehatan organ reproduksi. Tapi ... pergi ke ob-gyn itu merupakan suatu yang membuat saya sangat menderita lahir batin. Saya paling nggak suka harus tidur ... (maaf..) ngangkang di depan orang yang tidak dikenal baik, walaupun selama ini sudah di atasi dengan mencari ob-gyn perempuan. Tetap saja perut jadi kejang luar biasa dan dampaknya terasa sampai berhari-hari sesudahnya.

Tapi, kali ini ada sesuatu yang membuat saya mengambil keputusan untuk mengunjungi ob-gyn. Jadi sambil berangkat kantor, mata melirik nomor telpon klinik/rs mencari info, siapa tahu ada ob-gyn perempuan di klinik yang tidak terlalu jauh dari rumah.

Nah, malam minggu kemarin, saya pergi sendiri ke ob-gyn. Padahal, mana ada perempuan pergi ke ob-gyn sendiri? Biasanya pasti diantar suami. Apa boleh buat. Suami kebetulan mesti "ngamen" dengan the Prof's nya di PTIK dan saya sendiri merasa lebih bebas dan nyaman untuk pergi sendiri. Si dokter mungkin agak heran aja, ada perempuan "tua", datang konsultasi sendirian .Ya sudahlah...

Sesudah cerita sedikit mengenai latar belakang dan segala riwayat "perdarahan" sejak tahun 1987 yang lalu (supaya ob-gyn tahu riwayat keluhan), dia mulai periksa ... Mula-mula pap'smear .... BERSIH, katanya. Terus dia memasukkan alat (camera, kali ya...) Nah di situ keliatan ada gumpalan ukurannya 3,5x4cm. Dia bilang .... MYOMA namanya. Tapi karena saya mungkin akan memasuki periode menopause (entah sudah ... atau belum ... ob-gyn bilang belum menopause karena "belum kering" dan masih ada sel telur, tapi saya merasa sudah), maka dia tidak akan melakukan tindakan apapun terhadap myoma. Konon myoma akan mengecil bila perempuan memasuki masa menopause. Tapi dia menganjurkan saya untuk periksa hormon (darah) dan indikasi CA di lab.

Jadi, Rabu 21 juni, sesudah makalahnya bos beres, sebelum ke kantor saya sempatkan mampir ke Prodia - di Jl. Gunawarman untuk periksa darah (gila ... mahal banget periksa hormon dari darah untuk 4 items saja). Tadi, iseng saya buka hasil labnya.... Nggak ngerti, tapi angkanya semua di bawah atau masih dalam range angka rujukan. Jadi malam nanti saya mesti telpon adik di Bandung untuk tanya-tanya sedikit. Siapa tahu dia ngerti (eh apa iya spesialis anak bisa ngerti nilai rujukan hormon ya...???).

Sampai di kantor, coba browsing tentang myoma ... ada buanyak banget ...... Semua menyatakan bahwa myoma bukan kanker, walau bisa berubah menjadi kanker bila penanganannya kurang tepat. Nah, mau baca, nggak? lihat di link http://health.cancer-help.org/web/Myoma.html 

Beberapa sudah saya copy paste dan akan saya masukkan di REVIEW. Semoga bermanfaat buat yang ingin tahu lebih banyak tentang si cantik MYOMA

2 komentar:

  1. Thanks for sharing. Info beginian penting banget nih.

    BalasHapus
  2. Senang bisa berbagi. Semoga bisa membuat kita menjadi lebih menaruh perhatian pada organ reproduksi.
    salam

    BalasHapus

BUKAN KARANGAN BUNGA🌺🌺

 Dapat kiriman tulisan yang bagus, untuk refleksi diri DICARI Teman yg bisa  Mensholatkan kita...   Ketika KITA WAFAT... BUKAN KARANGAN BUNG...